Jumat, 04 April 2014

BAB BELAJARLAH & MERANTAULAH

Assalamualaikum,

Belajarlah….!

تَعَلَّمْ فَلَيْسَ الْمَرْءُ يوْلَدُ عَالِمًا # وَلَيْسَ أَخُوْ عِلْمٍ كَمَنْ هُوَ جَاهِلُ
NGAJIO ILMU SIRO KERONO DAK ONO WON SIJI.
IKU DEN ANAAKE KANTHI WIS MANGERTI.
DENE WONG DUWE IILMU MULYANE LAN AGUNGE.
DAK PODO WONGKANG BODO INANE LAN ASORE.
Belajarlah….! manusia tidak di lahirkan dalam keadaan berilmu, dan orang berilmu tidak seperti orang yang tidak berilmu

Keterangan
Manusia adalah termasuk makhluq yang berkembang yang diberi karunia Allah taala dengan berkumpulnya nafsu dan akal, dan kumpulnya keduanya itulah ciri khusus dari manusia, perkembangan manusia dalam dua hal tersebut di mulai sejak manusia terlahir kebumi, bagaimana si bayi berkembang dengan menuntut ini dan itu, belajar ini dan itu,terus begitu sampai sibayi tua, artinya bahwa seorang manusia tidak akan mendapatkan apapun apalagi ilmu kecuali kalau di hatinya punya tuntutan untuk mendapatkannya dan usaha untuk mempelajarinya, ilmu bukan sesuatu yang bisa difotokopi dari kepala guru atau ayahnya yang kiyahi, ilmu harus di pelajari dan di tekuni, jadi belajarlah……! kemudian amalkanlah….!

Merantaulah …. mencari keutamaan!

تَغَرَّبْ عَنِ اْلاَوْطَانِ فِى طَلَبِ الْعُلىَ # وَسَافِرْ فَفِى اْلاَسْفَارِ خَمْسُ فَوَائِدِ
تَفَرُّجُ هَمٍّ وَاكْتِسَابِ مَعِيْشَةٍ # وَعِلْمٌ وَآدَابٌ وَ صُحْبَةُ مَاجِدِ
وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَسفَار ذُلٌّ وَغُرْبَهٌ # وَ قَطْعُ فَيَافٍ وَ ارْتِكَابُ شَدَائِدَ
LUNGOHO SONGKO DESO PERLU NGUDI KAMULYAN.
KERONO LIMANG PAEDAH DEN TEMU ING PELUNGAN.
SIJI ILANGE SUSAH LORO RIZKINE TAMBAH.
KAPING TELU MERKOLEH ILMU NYEBABAKE BUNGAH.
KAPING PATE BISO BAGUS ING TOTO KROMO.
KAPING LIMO MERKOLEH KONCO KANG MULYO MULYO.
NAJAN ONO LELUNGAN NGEROSO INO NGUMBORO.
LAN CONGKONG ORO ORO LAN NGLAKONI SENGSORO
Pergilah dari rumahmu untuk mencari keutamaan, dalam kepergianmu ada 5 [lima] faedah,yaitu menghilangkan kesusahan,mencari bekal hidup,ilmu, tatakrama dan teman sejati, meskipun dalam bepergianpun terdapat hina dan terlunta-lunta,menembus belantara dan menerjang kepayahan-kepayahan.

Keterangan
Di rumah dan diperantauan itu sangat berbeda,dirumah [di daerah sendiri] hati akan merasa tenang dan nyaman, sedangkan di luar rumah [dalam perantauan] hati kurang tenang dan perasaanpun tidak nyaman,juga perasaan-perasaan tidak enak lainnya, namun didalam kekurang tenangan,ketidak nyamanan dan perasaan tidak enak itulah letak penempaan jiwa menjadi jiwa yang siap menghadapi cobaan dan rintangan, jiwa yang siap menyongsong hari depan tanpa menggantungkan kepada orang lain,dan kenyataanpun sudah membuktikan bahwa kebanyakan orang rantau lebih tekun dan lebih semangat dalam berusaha,baik usaha dalam mencari harta atau usaha mencari ilmu dari pada orang yang berada di daerahnya sendiri, maka dari itu marilah kita merantau, hijrah meninggalkan kampung halaman untuk mencari keutamaan dalam hidup ini,merantau untuk mencari ilmu atau apapun yang bermanfaat, karena Baginda Nabi Muhammad juga hijrah meninggalkan kampung halamannya di Makkah menuju Madinah, dan di Madinahlah beliau sukses mengembangkan Islam keseluruh dunia, di samping itu di dalam perantauan ada 5[lima] faedah yang sulit di temukan bila tidak merantau, yaitu :


  • Menghilangkan kesusahan{perasaan sumpek},

ketika dirumah kita sumpek maka dengan bepergian perasaan sumpek itu biasanya cepat hilang,perasaan sumpek biasanya terjadi karena apa yang dirasakan dan dilihat adalah itu-itu saja,dunia itu memang membosankan dan menyumpekkan bila apa yang kita makan,kita hadapi dan yang kita lihat serta urusi selalu sama,maka para pencari ilmupun dihimbau untuk kadang-kadang menghibur diri jangan sampai mencari ilmu membosankan.

  • Mendapatkan bekal hidup{harta}

di dalam perantauan kita tidak akan bisa menggantungkan kepada orang lain,segala sesutau kitalah yang menangani,maka didalam perantauan mau tidak mau kita pasti harus bekerja sendiri,dan didalam kondisi seperti itu kita akan bisa mendapatkan suntikan kesemangatan yang tidak bisa kita dapatkan ketika kita di rumah, dan dengan modal kesemangatan inilah kita akan dengan sepenuh hati mencari apa yang kita inginkan, kita bisa lihat betapa kebanyakan orang-orang cina yang ada di daerah kita kebanyakan lebih kaya dari orang asli penduduk kita sendiri.

  • Mendapatkan ilmu,

ketika kita berada di daerah sendiri maka mencari ilmu adalah sesuatu yang sangat sulit dan berat sekali,mungkin ketika kita ada di daerah sendiri kita ada kemauan dan kesemangatan mencari ilmu namun gangguan serta rintangan yang di hadapi sering tidak berimbang dengan kemauan dan kesemanagatan kita sendiri, dan karenanya perhatian dan konsentrasi kita sangat terganggu serta ilmu itu sulit kita dapatkan, berbeda dengan bila kita pergi dari rumah untuk mencari ilmu maka perhatian dan konsentrasi kita sepenuhnya tertuju pada pencarian ilmu,dan dengan perhatian serta konsentrasi yang sepenuhnya inilah ilmu akan dengan mudah di dapatkan, oleh karenanya seperti yang kita lihat walaupun seseorang sudah mempunyai pesantren namun anaknya tetap di pesantrenkan kepada pesantren lain.

  • Belajar tatakrama,

orang yang dalam perantauan akan bertemu dengan banyak manusia dengan berbagai macam watak dan istiadatnya,maka kita bisa belajar dan mempelajari dari mereka mana yang baik dan mana yang buruk,bila apa yang mereka lakukan kepada kita adalah hal-hal yang menyenangkan maka hal itu akan menyenangkan pula kepada orang lain bila kita lakukan, dan bila apa yang mereka lakukan adalah hal yang menyakitkan maka hal itupun akan menyakitkan orang lain bila kita lakukan.

  •  Mencari teman sejati,

Teman sejati adalah teman yang bukan hanya ada ketika kita senang saja, dia akan selalu ada ketika kita dalam keadaan apapun,baik susah maupun senang, dia akan sakit bila kita tersakiti,akan senang bila kita mendapatkan kesenangan,dia akan bangga bila kita berada dalam jalan yang benar dan akan menasehati bila kita berada di jalan yang tidak benar. Untuk mencari teman sejati bila kita tidak merantau,maka dari itu ada sebuah makalah ulama, bila engkau mau tahu apakah temanmu adalah teman sejati maka ajaklah dia berkelana, sebab dalam perjalanan berkelana akan tampak semua sifat-sifatnya yang engkau tidak ketahui ketika tidak berkelana.

Mati lebih baik daripada jadi orang hina
فَمَوْتُ الْفَتَى خَيْرٌ لَهُ مِنْ حَيَاتِهِ # بِدَارِ هَوَانٍ بَيْنَ وَاشٍٍ وَحَاسِدٍ
URIPE WONG ENOM LUWIH APIK MATINE.
ING DESO KUMPUL WONG ODO-ODO LAN DRENGKI
Matinya pemuda lebih baik dari pada hidupnya di daerah kehinaan di antara orang-orang ahli mengadu domba dan iri hati
Keterangan
Hidup di antara orang-orang hina itu sangat berbahaya sekali, karena seperti keterangan di atas bahwa watak yang tidak baik itu gampang sekali menular,maka daripada kita tertular watak yang tidak baik lebih baik mati dalam keadaan bersih dari wataknya syetan, maka dari itu dasar utama mencari tempat tinggal adalah kita harus mencari lingkungan yang baik, agar kita dan anak cucu kita tidak terpengaruh watak yang tidak baik dari lingkungan yang tidak baik.

ALALA TANALUL ILMA | BAB Keutamaan ILMU

Assalamualaikum,

Lanjut ya :
KEUTAMAAN ILMU

تَعَلَّمْ فَاِنَّ اْلعِلْمَ زَيْنٌ لأَهْلِهِ # وَفَضْلٌ وَعِنْوَانٌ لِكُلِّ الْمَحَامِِدِ
NGAJIHO KERONO ILMU MAHESI ING AHLINE.
LAN NGUNGGULAKE LAN DADI TONDO TINGKAH PINUJI.
Belajarlah , ilmu adalah perhisan indah bagi pemiliknya, dan keutamaan baginya serta tanda setiap hal yang terpuji

Keterangan :
Semakin mulia ilmu yang di miliki maka semakin terhias pemiliknya jauh dari kesesatan dan kesalahan.
Ilmu sangat mulia. Ilmu adalah permata makanya.  Tidak mungkin mengerjakan sesuatu tanpa ada ilmu. Dalam hidup di eraglobalisasi ini semua hebat dengan ilmu. Ilmu merupakan sesuatu yang dicari oleh semua manusia.
Manusia di katakan sebagai makhluk paling mulia di muka bumi ini,bukan karena kekuatannya karena kalah dengan gajah,bukan karena kebagusan fisiknya karena ada yang lebih bagus dari manusia,tapi karena manusia mempunyai ilmu dimana dengan ilmu ini manusia bisa manjadi kuat melebihi gajah, dan karena ilmu inilah para malaikat di perintahkan bersujud kepada Nabi Adam as,dan karena ilmu inilah manusia diciptakan untuk menjadi kholifah di bumi Allah subhanahu wa taala,maka dari itu manusia wajib mencari ilmu sebanyak-banyaknya dan setinggi-tingginya, oleh karenanya Nabi bersabda:
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَمُسْلِمَةٍ
"Mencari ilmu sangat wajib atas setiap muslim laki-laki dan perempuan"
Ilmu adalah perhiasan yang menghiasi pemiliknya,orang kaya yang berilmu nilainya lebih tinggi dari yang bodoh,wanita cantik yang berilmu lebih indah di pandang dari yang tidak berilmu dan seterusnya,ilmu juga adalah anugerah dari Allah subhanahu wa taala yang diberikan kepada hambanaya yang di kehendaki baik, seperti kata Nabi :
مَنْ يُرِدِ اللهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّيْنِ
"Barang siapa di kehendaki Allah menjadi orang yang baik maka di fahamkanlah dia tentang agama"
Maka ketika Nabi Sulaiman diberi pilihan memilih satu dari tiga hal harta,tahta dan ilmu beliau memilih ilmu, karena beliau tahu bahwa dengan ilmu beliau akan mendapatkan hal-hal lain selain ilmu tersebut, terbukti dengan memilih ilmu beliau medapatkan tahta yang tidak mungkin ada yang menyamainya sampai akhir dunia dan juga harta berlimpah yang tiada tara.
Ilmu juga adalah penuntun manusia untuk menjadi manusia seutuhnya, manusia yang mengetahui bahwa dirinya adalah hamba Allah subhanahu wa taala, hamba yang dengan suka cita beribadah kepada Tuhannya,hamba yang mengetahui kelemahan dan ketakberdayaanya hingga tidak akan berlaku sombong dan dosa, ilmulah yang akan menuntunnya kegerbang pintu surga, Sang Nabi berkata :
مَنْ سَلَكَ طَرِيْقاً يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْماً سَهَّلَ اللهُ بِهِ طَرِيْقاً إِلَى الْجَنَّةِ
"Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga"


Metode cari ilmu
وَكُنْ مُسْتَفِيْدًا كُلَّ يَوْمٍ زِيَادَةً # مِنَ الْعِلْمِ وَاسْبحْ فِىْ بُحُوْرِ الْفَوَائِدِ
ONOHO NGALAB FAEDAH SABEN DINO ING TAMBAH.
SONGKO ILMU LAN NGELANGI SEGARANE FAEDAH.
"Mengajilah setiap hari untuk menambahi ilmu yang kau miliki, lalu berenanglah dilauatan fa’edah-fa’edahnya"

Keterangan
Ilmu bagai hewan liar,bila tidak dijaga dengan baik maka akan kabur melarikan diri,dan bila dijaga dengan baik dengan pemeliharaan yang baik pula maka lambat laun akan jadi jinak, dan bila sudah jinak maka dia akan datang kapanpun kau mau ia datang,jadi ilmu yang telah kita dapatkan wajib kita jaga dengan memperbanyak muthola’ah ,mencatat dan muroja’ah, setelah itu jangan kita puas dengan ilmu yang telah kita dapatkan,kita harus menambahkannya setiap hari karena ilmu yang kita dapatkan seberapa tinggipun pasti lebih banyak ilmu yang belum kita dapatkan,perlu diingat kita wajib manambahkan ilmu baru itu setelah ilmu yang kita punya benar-benar sudah terjaga, jangan sampai hari ini kita mempelajari hal baru tapi yang kemarin hilang .

Fiqih dan Keutamaan
تَفَقَّهْ فَاِنَّ اْلفِقْهَ اَفْضَلٌ قَائِدِ  #  اِلَى الْبِّرِوَالتَّقْوَى وَاَعْدَلُ قَاصِدِ
هُوَاْلعِلْمُ اْلهَادِىْ اِلَى سُنَنِ الْهُدَى #  هُوَالْحِصْنُ يُنْجِىْ مِنَ جَمِيْعِ الشَّدَائِدِ
NGAJIO FIQIH KERONO UNGGULE LAN NUDUHAKE. MARING BAGUS LANWEDI ALLAH LUWIH JEJEKE.
ILMU FIQIH KANG NUDUHAKE DALAN PITUDUH.
HIYO BENTENG KANG NYELAMETAKE SEKEHE PEKEWUH.
Pelajarilah ilmu fiqih karena ilmu fiqih adalah sebaik-baik penuntun menuju kebaikan dan ketakwaan,dan paling lurusnya sesuatu yang lurus,
Ilmu fiqih adalah lambang yang menunjukkan jalan hidayah, dan benteng yang menjaga dari setiap sesuatu yang memberatkan.

Keterangan
Ilmu fiqih secara ta’rif fan ilmu adalah : Ilmu tentang hukum-hukum syari’at yang di ambil dari dari dalil-dalilnya melalui metode ijtihad dari para mujtahid. Ilmu fiqih adalah salah satu ilmu yang sangat vital di samping ilmu tauhid,karena tanpa ilmu fiqih ibadah-ibadah yang kita lakukan tidak akan sah, bahkan bila tanpa ilmu fiqih perbuatan kita sehari-hari bisa jadi merupakan kemaksiatn tanpa kita sadari, karena setiap perbuatan orang yang akil baligh haruslah didasarkan pada hukum syariat ,oleh karena itu sangatlah wajib kita mempelajari ilmu fiqih agar ibadah-ibadah yang kita lakukan,muamalah yang kita kerjakan sesuai dengan hukum yang telah di tetapkan oleh Allah subhanahu wa taala karena pentingnya ilmu fiqih Umar bin khottob berkata : Janganlah berjual beli di pasarku ini kecuali orang yang tahu fiqih.
Mengapa Umar berkata seperti itu?.. karena orang yang tidak tahu ilmu fiqih pasti akan terjerumus pada muamalah yang tidak sah atau malah yang haram mungkin tanpa di sadari.
Beberapa nas utamanya ilmu fiqih
Allah subhanahu wataala berfirman :

وَاصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيدُونَ وَجْهَهُ
"Sabarkan jiwamu bersama orang-orang yang menyembah tuhannya di pagi dan sore hari yang hanya menghendaki ridlo Tuhannya"

Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم barsabda :
ما عبد الله سبحانه وتعالى بشيء افضل من فقه فى الدين
"Tidak di sembah Allah subhanahu wa taala dengan sesutau yang lebih utama dari faham agama"

Imam syafi’i berkata :
 : العلم علمان علم الفقه للاديان وعلم الطب للابدان وما وراء ذلك بلغة مجلس
"ilmu ada dua untuk menjaga agama dari penyakit jiwa dan ilmu kedokteran untuk menjaga badan dari penyakit jasmani selain dua ilmu itu maka hanya ilmu untuk meramaikan majlis"

dalam tafsir ayat ini imam ibnu katsir berkata kita di perintahkan untuk bersabar ketika berada di majlis dzikir, nah arti dari majlis dzikir ini menurut Imam Atho’ adalah majlis yang membahas halal haram,bagaimana kita menjual dan membeli bagaimana kita sholat,puasa,zakat,haji dll.


Keutamaan ahli fiqih dari ahli ibadah


فَاِنَّ فَقِيْهًا وَاحِدًامُتَوَرِّعًا  # اَشَدُّعَلَى الشَّيْطَانِ مِنْ اَلْفِ عَابِدِ
WONG ALIM FIQIH SIJI TUR KANG NGEDOHO HAROM.
LUWIH ABOT TIMBANG ‘ABID SEWU MUNGGUH SYAITON

Satu ahli fiqih yang wira’i [ menjauhkan diri dari larangan Allah taala dan menjalankan perintahnya ] lebih berat atas syaitan daripada seribu ahli ibadah[yang tidak ahli fiqih atau ahli fiqih tapi tidak wira'i]
Keterangan
Manusia yang paling baik adalah manusia yang paling bermanfaat bagi orang lain, semakin bermanfaat bagi orang lain semakin baiklah dia,nah kemanfaatan manusia bagi orang lain itu bisa dilihat dari dua pandangan, bisa kemanfaatan duniyawi dan bisa kemanfaatan ukhrowi, dari dua kemanfaatan ini jelas kemanfaatan ukhrowi lebih utama,karena kehidupan akhirat adalah kehidupan yang sesungguhnya, kehidupan di dunia ini hanya sekedar cermin bagi kehidupan kelak, hidup di dunia ini singkat sementara di akhirat kita akan hidup selamanya, bila bahagia disana maka bahagia selamanya dan bila tersiksa maka akan tersiksa selamanya kecuali mendapatkan rahmat dan fadlol dari sang pencipta.
    Nah seorang yang ahli fiqih yang mau mengamalkan ilmunya hidupnya akan sangat bermanfaat sekali bagi orang lain, karena tidak setiap manusia mengetahui hukum-hukum agama maka keberadaan orang yang mengetahui ilmu fiqih di lingkungannya akan sangat membantu mereka dalam mengamalkan syari’at agama islam, dan hal ini sangat memberatkan pada musuh sejati manusia yaitu syaitan.

Bahayanya Orang Bodoh Yang Tekun Beribadah


فَسَادٌ كَبِيْرٌ عَالِمٌ مُتَهَتِّكٌ  #  وَ اَكْبَرُ منْهُ جَاهِلٌ مُتَنَسِّكُ
هُمَا فِتْنَةٌ فِي الْعَالَمِيْنَ عَظِيْمَةٌ # لِمَنْ بِهِِمَا فِيْ دِيْنِهِ يَتَمَسَّكُ
GEDENE KERUSAKAN WONG ALIM DAK NGELAKONI.
LUWIH GEDE TIMBANG IKU WONG BODO NGELAKONI.
KARONE IKU AGUNG AGUNGE FITNAH DUNYA.
TUMRAP WONGKANG TETANGGEN PERKORO AGAMA.
Orang alim yang durhaka bahayanya besar, tetapi orang bodoh yang tekun beribadah justru lebih besar bahayanya dibandingkan orang alim tadi.

Keterangan
Seorang yang pintar tetapi masih suka berbuat kejahatan misalnya Korupsi, dosa karena ia sudah tahu kalau itu dosa tetapi masih dilanggarnya.
Yang tekun sekali beribadah sering ke masjid mengalahkan yang pintar. Tetapi  seorang yang bodoh (kurang ilmunya) jadi kalau beribadah ia hanya ikut – ikutan tidak tahu ilmunya secara mendetil , sholatnya ya hanya jungkar jungkir tak tahu apa artinya , kenapa ia sholat, syarat nya sholat , rukunnya sholat lebih berbahaya . Bahkan menjadi fitnah bagi ummat.

Belajar harus mau payah
تَمَنَّيْتَ اَنْ تُمْسِىَ فَقِيْهًا مُنَاظِرًا # بِغَيْرِ عِنَاءٍ وَالْجُنُوْنُ فُنُوْنُ
وَلَيْسَ اكْتِسَابُ الْمَالِ دُوْنَ مَشَقَّةٍ # تَحَمَّلُهَا فَالْعِلْمُ كَيْفَ يَكُوْنُ
SIRO KEPINGIN DADI ALIM FIQIH KANG WICORO.
TANPO KANGELAN EDAN IKU WERNO.
ONOTO GOLEK ARTO ORA KANTI KANGELAN.
DENE ILMU KAYA OPO KASIL DO KANGELAN.
Kamu berharap ingin jadi ahli fiqih yang bisa menerapkan hujjah atas setiap permasalahannya, dengan tanpa usaha keras itu namanya gila dan gila itu bermacam-macam, sementara mencari harta tanpa usaha keras bukanlah mencari harta apalagi ilmu ?

Keterangan
Ilmu apalagi ilmu fiqih adalah semulia-mulianya karunia Tuhan yang di berikan kepada manusia,karena dengan ilmulah manusia bisa menjadi manusia seutuhnya,manusia yang pantas menjadi kholifah di jagad raya ini, maka dari itu mencari ilmu haruslah dengan perjuangan dan usaha yang keras, ilmu adalah Nur “cahaya” ilahi yang hanya di berikan kepada hamba yang di kehendaki, maka dari itu seorang yang seperti Imam Syafi’i saja sampai bertanya pada gurunya yaitu Imam Waki’ seperti dalam syair di bawah ini :
شكوت الى وكيع سوء حفظى فارشدنى الى ترك المعاصى
و اخبرنى بان العلم نو ر ونور الله لا يهدى لعاصى
Saya melapor pada syeh Waki’ tentang buruknya hafalanku, maka beliau memberikan petunjuk padaku untuk meninggalkan kemaksiatan,beliau memberitahukan bahwa ilmu adalah Nur dan Nur Allah tidak akan di berikan kepada mereka yang ahli maksiat

Namun dengan kecerdasan dan kedisiplinan hidup beragamanya beliau tetap berkata :
لا يطلب العلم من يطلبه بالعز والغنى ولكن يطلب العلم من يطلبه بالذل والفقر
Tidak mencari ilmu orang yang mencarinya dengan kemuliaan dan kekayan,tapi dialah mencari ilmu yang mencarinya dengan kehinaan dan kefakiran.

Janganlah banyak bicara


اِذَا تَمَّ عَقْلُ الْمَرْءِ قَلَّ كَلاَمُهُ # وَاَيْقِنْ بِحُمْقِ الْمَرْءِ اِنْ كَانَ مُكْثِرًا
NALIKO SEMPURNO AKALE KIDIK GUNEME. LAN NYATAKNO KUMPRUNGE WONG YEN AKEH GUNEME.
Bila sempurna [cerdas] akal seseorang maka sedikitlah bicaranya,dan yakinlah bodohnya orang yang banyak bicara.

Keterangan
Lisan adalah anggota badan manusia kedua yang paling berpengaruh bagi manusia setelah hati, kalau hati adalah dasar bagi keselamatan dan keterpurukan manusia maka lisan adalah tonggak atau tiang dari keselamatan dan keterpurukan tersebut, Nabi bersabda :

من كان يؤمن بالله واليوم الاخر فليقل خيرا او ليصمت
Barang siapa beriman dengan Allah taala dan hari akhir maka bicaralah yang baik atau diamlah.

Maka dari itu orang yang menyadari kelemahan dirinya dan keterbatasan akal fikirnya dia akan membatasi lisannya dalam berbicara kecuali sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya baik didunia atau diakhirat kalau di bicarakan,dan hanya orang bodohlah yang akan banyak bicara, karena dia tidak tahu bahwa semakin banyak bicara dia semakin banyak memasang tali di lehernya,tidak tahu bahwa apa yang terucap lisan adalah sesuatu yang akan dipegang oleh orang yang mendengarnya,tidak tahu bahwa kalau kerbau itu dipegang lewat tali yang dijeratkan dilehernya maka manusia dipegang lewat ucapan yang dikeluarkan lisannya,dan dia tidak tahu atau tidak menyadari bahwa semakin orang banyak bicara maka semakin besar dia bisa terjatuh dalam kesalahan, Nabi bersabda :
مَنْ كَثُرَ كَلامُهُ كَثُرَ سَقَطُهُ
Barang siapa banyak bicara maka banyak kesalahan bicaranya
juga bersabda :
المؤمن من قل كلامه وكثر عمله والمنافق من كثر كلامه وقل عمله
Orang mu’min adalah orang yang sedikit bicaranya tapi banyak amalnya, sementara orang munafik adalah orang yang banyak bicara sedikit amalnya.

Bahayanya lisan


يَمُوْتُ الفَتَى مِنْ عَثْرَةٍ مِن لِّسَانِهِ # وَلَيسَ يَمُوتُ الْمَرْءِ مِنْ عَثْرَةِ الرِّجْلِ
فَعَثْرَتُهُ مِنْ فَيْهِ تَرْمِىْ بِرَأْسِهِِ # وَعَثْرَتُهُ بِالرِّجْلِ تَبْرَى عَلَى الْمَهْلِِ
MATINE WONG ANOM SEBAB KEPLESET LISANE.
ORA KOK MATINE SEBAB KEPLESET SIKILE.
KERONO MLESETE LISAN NEKA’AKE BALANG ENDAS.
DENE MLESETE SIKIL SUWE SUWE BISO WARAS.
Pemuda bisa mati sebab terpeleset lisannya tapi tidak mati karena terpeleset kakinya,terpelesetnya mulut bisa melenyapkan kepalanya sementara terpelesetnya kaki sembuh sebentar kemudian

Keterangan:

Mulut bagaikan pedang yang tajam bila digunakan dengan benar dan dengan hati-hati maka akan sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia secara umum, tapi bila tidak hati-hati menggunakannya maka akan mengiris pemegangnya atau orang lain yang mestinya tidak boleh di iris, maka dari itu bahaya yang ditimbulkan mulut lebih besar pengaruhnya dari bahaya yang ditimbulkan oleh anggota badan selain mulut, satu kali tangan memukul yang tersakiti oleh tangan tersebut hanya satu orang yang terpukul, tapi satu kata terucap bisa menyakiti seluruh umat, begitu juga satu kata yang mengadu domba bisa menimbulkan bunuh membunuh di antara seluruh warga,kesalahan yang di lakukan mulut kamu dalam berkata bisa melenyapkan nyawamu karena di gantung tapi kesalahan yang dilakukan kaki kamu dalam melangkah akibatnya hanya terkilir dan jatuh.

Utamanya orang yang berilmu


أَخُو الْعِلْمِ حَيُّ خَالِدٌ بَعْدَ مَوْتِهِ * وَأَوْصَالُهُ تَحْتَ التُّرَابِ رَمِيْمُ
وَذُو الْجَهْلِ مَيْتٌ وَهُوَ يَمْشِى عَلَى الثَّرَى # يُظَنُّ مِنَ اْلاَحْيَاءِ وَهُوَ عَدِيْمُ
WONG DUWE ILMU URIP LANGGENG SAKWUSE MATI. DENE ADON-ADONE BOSOK NING NGISORE BUMI.
WONG BODO MATINE HAALE MELAKU NING DUWURE BUMI. DEN NYONO WONG KANG URIP NANGING PODO WONG MATI.
Orang yang berilmu akan tetap hidup setelah matinya walaupun tulang-tulangnya telah hancur di bawah bumi,sementara orang yang bodoh telah mati walaupun masih berjalan di atas bumi, disangkanya dia hidup padahal dia telah tiada

Keterangan :
Namun demikian mencari ilmu tidak boleh dengan tujuan agar nama kita abadi,ilmu adalah bukan tujuan pokok dalam belajar,ilmu hanyalah alat agar kita bisa mengenal diri sendiri,bahwa diri kita adalah hamba yang lemah yang tiada mempunyai kemampuan apapun tanpa rahmat dari Allah subhanahu watala, yang dengan pengertian inilah kita bisa menyembah tuhan tanpa pijakan apapun selain bahwa kita adalah hambanya, hamba yang harus taat melaksanakan perintahnya dan menjauhkan larangannya tanpa tujuan apapun.

Kita harus berjuang dan tabah


لِكُلٍّ اِلَى شَأْوِ الْعُلَى حَرَكَاتُ #وَلَكِنْ عَزِيْزٌ فِى الرِّجَالِ ثُبَاتُ
KABEH WONG MARING DERAJAT LUHUR OBAHE ATI.
TAPINE KIDIK PORO ROJUL IKU NETEPI
Bagi setiap orang untuk[ mendapatkan ]derajat yang luhur [harus dengan] perjuangan-perjuangan,tapi sedikit dari mereka yang tabah [dalam perjuangannya]

Keterangan
Setiap sesuatu yang mulia dan luhur tentu tidak akan mudah untuk di dapatkan,harta dan pangkat yang termasuk sesuatu yang mulia di dunia tidak akan mudah di dapatkan kecuali dengan perjuangan,kerja keras dan pengorbanan, semakin besar apa yang ingin kita dapatkan maka semakin besar pula bentuk perjuangan dan kerja keras serta pengorbanannya, sangat berbeda perjuangan seseorang yang ingin jadi lurah dengan orang yang ingin jadi presiden, begitupula dalam seluruh kemuliaan dunia lainnya, dan begitupula orang yang ingin mendapatkan kemuliaan di akherat kelak maka dia harus berjuang,kerja keras dan berkorban, berjuang untuk mendapat derajat mulia di sisi Allah dengan mencari ilmu sebanyak-banyaknya dan bekerja keras dengan mengamalkan ilmunya serta berkorban dengan kesenangan-kesenangannya demi mendapatkan tempat di sisinya, dan bila kita berkeinginan lebih tinggi lagi maka kita harus lebih berjuang lagi dan bekerja keras lagi serta berkorban lagi, keinginan tanpa perjuangan adalah hayalan kosong, dan perjuangan tanpa kerja keras adalah kebohongan serta kerja keras tanpa pengorbanan adalah penipuan.

Mengagungkan ustadz / Guru 

أُقَدِّمُ أُسْتَاذِىْ عَلَى نَفْسَ وَالِدِىْ  # وَاِنْ نَالَنِىْ مِنَ وَالِدِى الْفَضْلَ وَالشَّرَفَ
DISIK-AKE INGSUN ING GURU NGEREAKE ING BOPO.
SENAJAN OLEH INGSUN KAMULYAN SONGKO BOPO.
Saya utamakan ustadzku dari orang tua kandungku,meskipun aku mendapatkan dari orang tuaku keutamaan dan kemulyaan


فَذَاكَ مُرَبِّ الرُّوْحِ وَالرُّوْحُ جَوْهَرُ # وَهَذَا مُرَبِّ الْجِسْمَ وَالْجِسْمُ كَالصَّدَفْ
DENE GURU IKU KANG NGITIK-NGITIK ING NYOWO.
DENE NYOWO IKU DEN SERUPAAKE KOYO SUCO.
Ustadzku adalah pembimbing jiwaku dan jiwa adalah bagaikan mutiara, sedangkan orang tuaku adalah pembimbing badanku dan badan bagaikan kerangnya.[tempat bagi jiwaku]

keterangan
Jiwa atau ruh adalah inti dari manusia,sedangkan badan adalah tempat bersemayam bagi jiwa itu selama hidup di dunia,badan bisa rusak dan mati tapi jiwa akan tetap abadi, dan hanya orang bodoh saja yang lebih memandang tempat daripada yang bertempat, seperti emas yang dibungkus daun tetap lebih mulia dari batu yang di bungkus sutera, namun begitu tempat juga akan mempengaruhi nilai dari yang bertempat,seperti roti yang di bungkus dengan indah dan rapih mempunyai nilai lebih dari roti yang di bungkus plastik,seperti itu juga peran ustadz dan orang tua dalam kehidupan kita,guru kita membimbing jiwa kita agar menjadi manusia sejati, manusia yang mengerti bahwa dirinya adalah hamba Allah swt.

Nafsu harus dihinakan


اَرَى لَكَ اَنْ تَشْتَهِى اَنْ تُعزَّهَا  # فَلَسْتَ تَنَالُ الْعِزَّ حَتَّى تُذِلَّهاَ
NINGALI INGSUN MARING SIRO KEPINGIN MULYO.
MONGKO DAK KASIL MULYO SIRO YEN DURUNG INO.
Saya melihat kamu mempunyai nafsu yang ingin engkau muliakan, padahal kamu tidak akan mendapat kemuliaan kecuali dengan menghinakan nafsumu
Keterangan
Nafsu adalah sumber kehancuran bagi manusia yang mengikuti kemauan-kemaunnya, nafsu adalah sasaran utama para syetan menghancurkan akal manusia, maka dari itu nafsu harus di tundukkan dan di hinakan agar jangan menuntut hal-hal yang akan merugikan diri kita, barang siapa menuruti keinginan dari satu keinginan-keinginan nafsunya maka nafsu akan menuntut keinginan-keinginan yang lain, nafsu bagaikan anak kecil yang bila kamu turuti kemauan menyusunya maka dia tidak akan berhenti menyusu tapi bila engkau hentikan maka diapun akan berhenti, namun nafsu juga adalah sesuatu yang penting bagi manusia,tanpa nafsu manusia bukanlah manusia,tanpa nafsu amal kita berkurang nilainya,


Jangan berburuk sangka

ﺇذَا سَاءَ فِعْلُ الْمَرْءِ سَاءَ ظُنُوْنُهُ #  وَصَدَّقَ مَا يَعْتَادُهُ مِنْ تَوَهُّمِ
NALIKO OLO LAKONE WONG OLO NYANANE.
LAN BENER NYANANE WONG BENER PENGADATANE.
Bila perbuatan seseorang jelek maka akan jelek pula prasangka-prasangkanya, dan akan dibenarkannya kebiasaan –kebiasaan dari kecurigaannya

Keterangan
Setiap manusia akan berfikir menurut apa isi kepalanya,maka bila isi kepalanya adalah hal-hal yang baik dan hal-hal yang positif maka dia akan menghubungkan setiap hal dengan kebaikan dan hal yang positif,dan bila isi kepalanya adalah hal-hal yang tidak baik atau hal-hal yang negatif maka dia akan menghubungkan setiap sesuatu dengan ketidak baikan dan hal-hal yang negatif,oleh karena itu kita harus belajar menghilangkan buruk sangka kepada orang lain karena kita wajib belajar memperbaiki diri kita,persangkaan kita yang buruk kepada orang lain adalah cerminan bahwa kita adalah orang yang berperilaku buruk,dan perilaku buruk yang tidak terpuji adalah sesuatu yang wajib kita berantas dari diri kita,kita harus selalu ingat bahwa kita adalah manusia yang akan dengan mudah melakukan penyelewengan-penyelewengan terhadap aturan bermasyarakat,berkeluarga atau beragama,mungkin penyelewengan itu kita lakukan tanpa sengaja tapi sering pula kita melakukannya dengan sadar sesadar-sadarnya, jadi kita adalah bukan orang yang sebaik-baiknya,kita adalah orang yang banyak dosanya dan banyak kesalahannya,maka dari itu tempatkanlah diri kita di tempat yang serendah-rendahnya jangan pernah kita merasa diri kita lebih dari orang lain,pandanglah diri kita dari sisi negatifnya jangan dari sisi positifnya,sementara nilailah orang lain dari segi positifnya jangan di lihat dari hal yang negatifnya.

Manusia sekitar kita
فَمَا النَّاسُ اِلاَّ وَاحِدٌ مِنْ ثَلاَثَةٍ #  شَرِيْفٌ وَمَشْرُوْفٌ وَمِثْلٌ مُقَاوِمُ
فَاَمَّا الَّذِىْ فَوْقِىْ فَأَعْرِفُ قَدْرَهُ # وَاَتْبَعُ فِيْهِ الْحَقَّ وَالْحَقُّ لاَزِمُ
فَاَمَّا الَّذِىْ مِثْلِى فَاِنْ زَلَّ اَوْ هَفَا #  تَفَضَّلْتُ اِنَّ الْفَضْلَ بِالْفَخْرِ حَاكِمُ
فَاَمَّا الَّذِىْ دُوْنِىْ فَاَحْلَمُ دَائِبًا  # أَصُوْنُ بِهِ عِرْضِى وَاِنْ لاَمَ لاَئِمُ
ORA ONO MANUNGSO IKU WUJUD PERKORO.
KEJOBO SIFAT SIJI SAKING TELUNG PERKORO.
DENE WONG SAK DUWURE AKU WERUH DERAJATE.
LAN AKU MANUT HAKE MERGO HAK BARANG MESTI
DENE WONG SAK PADAKU LAMUN WONG IKU KELIRU.
PODO UGO IKU WONG KELUPUTAN MARANG AKU.
MONGKO AWEH KENUGRAHAN MARANG KANG SALAH.
KERONO KENUGRAHAN IKU NGUNGKULI SIFAT BUNGAH.
DENE WONG SAK NGISORKU AKU SABAR BIYOSO.
NGEREKSO KEWIRANGAN NAJAN AKU DEN WODO
Manusia [yang disekitar kita] hanya salah satu dari tiga, orang yang mulia,rendah dan sepadan [dengan kita]orang yang mulia saya tahu derajatnya dan saya harus mengikuti sesutau yang haq darinya, dan orang yang sepadan dengan kita bila terpeleset atau jatuh maka saya lebih utama darinya,sedangkan orang yang rendah maka saya selalu memberikan kata maaf kepada mereka untuk menjaga kehormatanku walaupun banyak orang yang mencela.

Keterangan
Manusia adalah makhluq yang tidak bisa tidak harus berhubungan satu dengan yang lain, dan dari hubungan itu akan timbul berbagai hal yang bisa jadi bumerang tapi bisa juga menjadi pemicu kebangkitan,orang yang salah dalam bergaul akan dengan mudah rusak dalam kehidupannya namun tidak sedikit orang-orang yang telah rusak dalam kehidupannya bisa bangkit karena pengaruh pergaulan yang baru, dalam sebuah siir disebutkan :
لاتصحب الكسلان فى حالاته كم صالح بفساد أخر يفسد
عدوى البليد الى الجليد سريعة كالجمر يوقد فى الرماد فيخمد
Jangan engkau temani pemalas dalam seluruh tingkahnya,karena banyak orang yang baik sebab rusaknya orang lain dia menjadi rusak,
Penularan penyakitnya pemalas akan sangat cepat menempel pada orang yang rajin, bagaikan arang yang akan mati di masukkan dalam pasir

Sedangkan Nabi bersabda :
كل مولود يولد على فطرة الاسلام وانما ابواه يهودانه او ينصرانه او يمجسانه
Setiap bayi yang terlahir itu terlahir diatas kesucian islam, hanya ibu bapaknya yang menjadikannya yahudi nasroni atau majusi.
Sabda Nabi ini jelas memberi pengertian bahwa manusia sangat terpengaruh oleh lingkungannya, teruatama lingkungan keluarganya, maka dari itu kita harus bisa melihat lingkungan kita, sebab orang-orang di sekitar kita hanya ada tiga kelompok,

  • Orang-orang yang diatas kita dalam ilmu dan amalnya,

orang dalam kelompok ini wajib kita ikuti dan kita dekati,dari merekalah di harapkan kita akan semakin maju ilmu dan amal kita,dan kepada merekalah kita harus banyak meminta nasehat dan pertimbangan-pertimbangan juga bermusyawaroh dalam setiap permasalahan yang kita hadapi,mereka adalah sumber maka kita harus menimbanya jangan terlalu berharap sumber itu akan mendatangi kita.

  • Orang-orang yang berada dibawah kita dalam ilmu dan amalnya,

orang dalam kelompok ini harus kita kasihi,dengan memberikan perhatian dan siraman nur islam dan iman kepada mereka, jangan mereka kita tinggalkan karena kita memiliki kewajiban amar ma’ruf nahi mungkar dan kewajiban nasyrul ilmi,kita harus bisa memberi maaf kepada mereka karena ketidak mengertian mereka bersikap kepada kita atau kepada diri mereka sendiri, kita harus bisa mengajak mereka mendekatkan diri dan mengenalkannya dengan tuhannya jangan sampai malah kita menjauhkan mereka dari tuhannya karena ketidak mampuan kita berkomunikasi dengan mereka lewat komunikasi dakwah atau komunikasi kemanusiaan.

  •  Orang-orang yang sederajat dengan kita dalam ilmu dan amalnya,

kelompok ini adalah kelompok yang harus kita rangkul untuk bersama berjuang meningkatkan kualitas diri masing-masing,kita ajak mereka bersaing dalam kebaikan karena persaingan adalah sesuatu yang bisa mendorong kita untuk berbuat yang lebih baik bagi kita, dan tidak ada salahnya bersaing dalam kebaikan karena itu adalah perintah Allah taala dalam firmannya.

Janganlah mendendam

دَعِ الْمَرْءَ لاَتُجْزِ عَلَى سُوْءِ فِعْلِهِ # سَيَكْفِيْهِ مَا فِيْهِ وَمَا هُوَ فَاعِلُهُ

Jangan hiraukan orang lain[yang berbuat jahat kepadamu] jangan engkau balas perbuatan jahatnya karena dia akan di balas oleh perbuatannya.

Keterangan
Setiap perbuatan manusia adalah tanggung jawab dirinya sendiri,tanggung jawab terhadap tuhannya dan terhadap orang yang tersangkut dengan perbuatannya,ketika perbuatannya baik maka dia sendiri yang akan menerima buah dari kebaikannya dan ketika perbuatannya buruk maka dia pula yang akan menanggung akibatnya, namun demikian orang berbuat keburukan terkadang dia melakukan karena dia tidak tahu bahwa apa yang di lakukan adalah perbuatan yang buruk,atau dia melakukan dalam keadaan tertutup matahatinya, dan orang sepereti itu sangat pantas untuk di kasihani dan di ingatkan, maka dari itu ketika ada orang berbuat tidak baik kepada kita semestinya kita mengasihi mereka karena mereka bodoh,tidak tahu bahwa apa yang dilakukan terhadap kita adalah sesuatu tang tidak baik, atau mereka lakukan tanpa kesadaran dengan mata hati yang tertutup, tidak menyadari bahwa apa yang dilakukan malah akan mencelakakan dirinya sendiri,mungkin di dunia tapi yang pasti bila tidak mendapatkan pengampunan dari kita atau tuhan maka dia akan celaka di akherat kelak,mereka tidak tahu bahwa perbuatan jeleknya pasti akan di balas oleh Allah taala, maka dari itu kita jangan menambahi hukuman terhadapnya dengan dendam, cukupkanlah hukumannya dengan di serahkan kepada yang maha adil dan bijaksana.

Waktu sangat bernilai
أَلَيْسَتْ مِنَ الْخُسْرَانِ اَنَّ لَيَالِيَا # تَمُرُّ بِلاَ نَفْعٍ وَتُحْسَبُ مِنْ عمْرِىْ

Bukankah termasuk kerugian bila malam-malam berlalu tanpa kita manfaatkan tapi menghabiskan umur?

Keterangan
Waktu adalah pedangmu bila kamu tidak menggunakannya dengan baik maka waktu akan memenggal lehermu dalam kehinaan,waktu adalah modal hidup manusia bila tidak di manfaatkan dengan baik maka kita akan mengalami kerugian dalam hidup, oleh karena itu Nabi bersabda :
خيركم من طال عمره وحسن عمله وشركم من طال عمره وساء عمله
Sebaik-baik kalian adalah yang panjang umurnya dan baik amalnya, dan sejelek-jelek kalian adalah yang panjang umurnya dan jelek amalnya

Hal ini [sabda Nabi ini] berhubungan dengan orang-orang yang bisa memanfaatkan waktunya dengan baik,di gunakan untuk beribadah dan hal-hal positif maka dia menjadi orang yang baik, dan orang-orang yang tidak bisa memanfaatkan waktunya,waktunya digunakan untuk hal-hal yang sia-sia,mengejar kesenangan diri dan kemaksiatan maka dia menjadi orang yang terjelek, senada dengan ini ada sebuah ungkapan yang banyak orang menganggapnya sabda nabi padahal tidak tercantum dalam kitab hadis manapun :
من كان يومه خيرا من امسه فهو رابح ومن كان يومه شرا من امسه فهو مفلس ومن كان يومه كأمسه فهو مغبون
Barang siapa hari ini lebih baik dari kemarin maka dia orang beruntung, dan barang siapa hari ini lebih buruk dari kemarin maka dia orang yang bangkrut, dan barang siapa hari ini sama dengan kemarin maka dia orang yang merugi

Dari keterangan di atas ini sangat jelas bahwa kita tidak boleh menyia-nyiakan waktu kita, apalagi kita yang sedang belajar,waktu bagi kita adalah mutiara yang tak ternilai harganya, bila kata orang-orang materilais waktu adalah uang maka bagi santri waktu adalah ilmu, marilah kita maksimalkan waktu untuk mendapatkan ilmu semaksimal yang bisa kita dapatkan, jangan sampai kita nanti menyesal bahwa kita kurang bisa memanfaatkan waktu, karena penyesalan ini sudah banyak terbukti dari mereka yang tidak bisa memanfaatkan waktu ketika mudanya.

Wisdom From Japan | Kotowaza

Assalamualaikum,

Kali ini belajar tentang budaya dan nasehat baik dari orang Jepang .
Semoga menginspirasi  dan yang pasti ambil baiknya ya ^_^





       Inu mo arukeba, bou ni ataru  犬も歩けば、棒にあたる。

maksudnya: Orang yang tidak pandai pun, asal ia rajin, suatu waktu pasti dapat menghasilkan apa yang ia inginkan.

· Ryouyaku wa kuchi ni nigash 良薬は口に苦し。
maksudnya: Bak obat yang mujarab pahit bagi mulut, nasehat-nasehat yang baik pun tentu ada pahitnya.

·  Muri ga toureba, dori hikkomu 無理が東レ場、鳥引っ込む。
maksudnya: Bila di dalam masyarakat yang tidak benar dapat berjalan, yang benar akan menjadi tidak dapat berjalan.

·  Yo no naka ni aru to omou na oya to kan  世の中にあると思うな親と金。
maksudnya: Di dalam hidup Anda, anggaplah tidak ada orangtua dan harta. Jangan bergantung pada orangtua dan harta.

·  Kirei na hana ni wa toge ga aru  きれいな花にはとげがある。
maksudnya: Bak bunga yang cantik ada durinya, kita harus berhati-hati terhadap sesuatu yang kelihatannya manis, tetapi suka ada keburukannya.


·  Chiri mo tsumoreba yama to naru  地理も積もれば山となる。
maksudnya: Sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit.

·  Kouin ya no gotoshi 行員や野如し。
maksudnya: Waktu berjalan cepat bak anak panah lepas dari busurnya.

·  Kane no kireme ga en no kireme   金の切れ目が円の切れ目。
arti:  uang habis, hubungan putus.maksudnya:  janganlah kita mencari kawan berdasarkan uang semata-mata.

·  Isha no fuyoujou 医者の不養生。
arti: Seorang dokter biasanya tidak menjaga kesehatannya sendiri.maksudnya: Seseorang yang suka menganjurkan orang lain melakukan sesuatu, tettapi sebaliknya ia sendiri tidak melakakukannya.

·         
·  Hito no uwasa mo nanajuugonichi 人のうわさも七十五日。
arti:maksudnya: Biarkanlah orang menggosipkan kita, karena itu tak akan berlangsung lama.

·  Nou aru taka wa tsume o kakusu 脳ある高はつめを隠す。
arti: Burung rajawali tidak akan menunjukan kukunya.maksudnya: Orang yang pandai biasanya tidak akan memamerkan kepandaiannya.

·   Kenzen naru seishin wa kenzen naru shintai ni yadoru 健全なる精神は健全なる死体に宿る。
maksudnya: Bila badan kita sehat, jiwa kitapun akan menjadi sehat.

·   Sumeba miyako すめば三養基。
maksudnya: ditempat mana saja kita akan senang, bila kita sudah betah.

Warau Mon Niwa Fuku Kitaru 笑う門には福来たる。
Keberuntungan akan datang ke tempat yang banyak senyumnya. 

Akuji senri o hashiru. 悪事千里を走る。
Perbuatan baik tidak ada yang tahu, perbuatan jahat banyak yang tahu. 
Zen wa isoge. 善は急げ。
Lakukan segera apa yang dianggap baik. 
Hyakubun ikken shikazu. 百聞一見しかず。
Lebih baik melihatnya sekali ketimbang mendengar banyak kali.


Anzuru Yori Umu ga Anzuru Yasushi.  案ずるより産むが易し 
Arti: Ketakutan adalah lebih besar daripada bahaya. / Sebuah usaha kadang-kadang lebih mudah dari yang dicemaskan.


·    
·     
·    


·       

Kamis, 03 April 2014

ALALA TANALUL ILMA | BAB Mencari Teman Dalam Menuntut Ilmu

Assalamualaikum,

عَنِ الْـمَرْءِ لاَ تَسْأَلْ وَسَلْ عَنْ قَرِيْنِهِ # فَكُلُّ قَرِيْنٍ بِالْـمُقَارَنِ يَقْتَدِيْ
فَاِنْ كَانَ ذَا شَرٍّ فَجَنِّبْهُ سُرْعَةً # فَاِنْ كَانَ ذَا خَيْرٍ فَقَارِنْهُ تَهْتَدِيْ
JO TAKON SONGKO WONG SIJI TAKONO KANCANE.KERONO SAKTEMENE KANCA MANUT KANG NGANCANI.YEN ONO KONCO OLO LAKONE NDANG DOHONO.YEN ONO KONCO BAGUS ENGGAL NDANG KANCANONO
Keterangan Artinya :
          Janganlah engkau bertanya tentang kepribadian orang lain, lihat saja temannya.
Karena seseorang akan mengikuti apa yang dilakukan teman-temannya, bila temannya tidak baik maka jauhilah dia secepatnya, dan bila temannya baik maka temanilah dia kamu akan mendapatkan petunjuk.

Dalam mencari ilmu peran teman dan lingkungan sangat berpengaruh dalam keberhasilan dan kegagalan menggapai cita-cita ,tidak sedikit yang berpotensi akhirnya gagal hanya karena salah pergaulan.
Teman yang baik bukan teman yang selalu menuruti keinginanmu tapi  yang mau menunjukkan jalan benar ketika kamu salah,mendukung kamu ketika kamu benar,bersama kamu ketika kamu dalam kesulitan , merasa gembira ketika kamu senang, nah untuk mencari teman yang baik kamu hanya perlu melihat pergaulan dari orang yang akan kamu jadikan teman,bila teman pergaulannya baik temanilah dia, sebaliknya bila teman pergaulannya tidak baik hindarilah dia secepatnya, teman yang tidak baik bagaikan bara akan membakar kamu menjadi abu hancur lebur tidak ada gunanya, sementara teman yang baik bagaikan pupuk yang akan mengembangkan kemampuanmu dan mendorong kamu untuk menghasilkan semaksimal kemampuan kamu.

Selasa, 01 April 2014

Maaf Jiwa beserta raga ini

Dearest,
maaf kepadamu wahai sang pencipta Langit dan Bumi Allah SWT. .maaf kepada jiwa yang kau titipkan dan raga yang kau bangkitkan untukku. .
Akhir -akhir ini bukan bermaksud menyiksannya dengan segala pertanyaan hingga perjalanan ku mencari. ..hanya mencari sebuah penjelasan. .ahh bukan penjelasan tapi pemahaman. ..hikmah atas semua ini.
Bukan !
aku ingin berkutat berlari lari dengan masa lalu. .lantas mendramatisir apapun yang terjadi.
Bukan itu !
aku tidak punya apapun dan tidak berhak apapun. .
sudah lama kuhapus kata "andai "  sudah lama aku terdiam terpaku melihat apapun yang terjadi. .sudah lama jiwaku ditekan sedemikian hingga untuk duduk dan menyaksikan. .
Tapi tak kunjung menemukan jawaban.
Aku bukan bersedih, tak pantas pula kecewa, tak punya alasan juga untuk merana.
aku takut lebih dari ketakutanku
aku khawatir lebih dr kekhawatiran itu. .
ini bukan tentang kehilangan ..
tidak sesederhana dirampas hak atas harta atau apapun yg kita punya .

Aku bukan "manusia alasan" tpi nyatanya aku belum bisa  ambil hikmah.
Lama aku menahan langkah hanya untuk paham atas airmata ini
Lama aku tak memaksa membohongi diri
Mungkin kecewa ,tapii kenapa harus kecewa
Ketika pemahaman berbentur pada nafsu tak terelakan
Kenikmatan apa sih yang membuat bimbang ?
Mendapatkan lalu kehilangan ,diatas lalu dibawah ,sempit lalu legaahh itu hanya dinamika hidup
Dan harusnya sudah lama aku menikmati ritme ini
sudah cukup kuat bekal menghadapi dengan tenang
Ahh masihkah aku seorang gadis kecil
atau aku memaksa menjelma dewasa dengan memaksa paham
atau bahkan aku cukup mata dan telingan dengan realita
ah sudahlah wahai jiwa beserta raga
bersyukurlah dan tersenyumlah segera
mau berapa lama lagi wajahmu berbalut kalut tiap menghadap ALLAH
Bukankah Allah selalu ridho dengan kebaikanmu
Tapi kamu lupa cara Ridho dengan kebaikkan NYA

Sedetik lalu aku menemukan cahaya keimanan pemulih jiwa
tapi menit ini kembali terluka dan lemah.
Beri aku kekuatan ,beri aku jalan ,beri ketenangan .
Bara api ini begitu panas dibadan
Hei kamu nafsu tundukklah kau .

Aku kalah. ...semakin Allah hadir semakin besar gejolak jiwa. .
aku sayang aku cinta dan jelas pula hati jiwa ini milik NYA.
aku takut jika jiwa dan raga ini tidak lagi bisa dikendalikan tunduk pada Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Allah SWT.
Allah gengam hatiku ,lindungi hatiku ,bersihkan hatiku
karena cuma hati ,sebongkah harta yang aku punya
Yang bisa aku persembahkan buat Allah ,diriku ,hidupku .

Hati 1 April 2014